Agiamedia publish beroperasi sejak 22 Maret 1996, berbadan hukum Akte Notaris 17/12/1993 No. 111 Risalam Rapat Yayasan 18/03/1996 No. 25. Departemen Kehakiman tertanggal pada 21/12/1993/ No. 306 Risalam Rapat Yayasan 28/3/1996/ No. 73 Pengadilan Negeri Bandung. Dirjen Bimas (k) Protestan Jawa Barat No. Wi/I/BA.01.1/1740/1999. Anggota IKAPI (Ikatan Penerbit Indonesia) No. 090/JBA/1997. Semula Agiamedia menerbitkan “Penuntun Harian” (1996-1916, buku renungan harian) dengan tujuan agar Penuntun Harian dapat memotivasi berbagai kalangan untuk menerbit buku sejenis sehingga 10 tahun kemudian telah begitu banyak penerbitan renungan hari, maka waktunya “Penuntun Harian” mengakhiri masa hidupnya. Bersama dengan itu, Agiamedia juga menerbit buku-buku yang bersifat akademik dan buku-buku umum.
Buku-buku umum: “Menyibak Agama Suku Nias” (Pieter Lase), “Keluarga Tan” (Harianto GP), “Mengelola Majalah” (Harianto GP), “Yin Yang, Hongsui, dan Alkitab” (Hali Daniel Lie & Harianto GP), “Keteladanan Daniel (Hali Daniel Lie & Harianto GP), “Gereja Setan di Indonesia” (Hali Daniel Lie).
Buku-buku akademik (diktat/ bahan ajar): “Abortus” (Dominggus Naat), “Kerajaan Allah dan Gereja” (Eddy Paimoen), “Teknik Penulisan Literatur” (Harianto GP), “Agama vs Sains” (Hali Daniel Lie), “Intisari Agama-agama” (Hali Daniel Lie), “Missin for City” (Harianto GP).
Buku-buku dari skripsi, tesis: “Anak Manusia & Yesus Sejarah” (Rudiyanto), “Mujizat Versus Rasio” (Hali Daniel Lie), “Doa Penderitaan & Kematian” (Yonky Karman), “Kemanakah Orang Percaya Meninggal” (Anthony Natan), “Kuasa Doa” (Melianus Liunesi).
Buku-buku biografi: “School of Faith Pdt. Dr. King Aderonikus R., D.Min., D.Th. ” (Harianto GP) dan “Only By His Grace Pdt. dr. Lenny Matoke, Sp.S., M.A.” (Harianto GP).
Zaman telah berlalu begitu cepat. Agiamedia sudah berusia 24 tahun (22 Maret 2020) nanti. Globalisasi sudah mencapai era dunia industry 4.0 mencapai tahapan yang menggabungkan teknologi otomatisasi dengan teknologi siber, semuanya serba digital, teknologi internet sedemikian pesat, e-book, dan produk yang bersifat manual tergilas hamper “punah” termasuk produk cetak.
Zaman telah berlalu dan era digital sudah merambat ke seluruh pelosok Indonesia dan tidak dapat lagi ditolak bila Agiamedia mulai tahun 2020 membuka pelayanan penerbitan online “Agiamedia publish”.